Pengertian Energi
Definisi energi adalah
daya kerja atau tenaga, energi berasal dari bahasa Yunani yaitu energia yang
merupakan kemampuan untuk melakukan usaha. Energi merupakan besaran yang kekal,
artinya enegi tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari
bentuk satu ke bentuk yang lain. Ditinjau dari asalnya energi mempunyai
bermacam-macam bentuk seperti berikut :
a) Energi potensial
b) Energi kinetic
c) Energi kimia
Energi dapat kita peroleh
dari sumber-sumber energi yang ada di sekitar kita. Sumber energi yang
diperlukan oleh pelari untuk berlari berasal dari bahan makanan yang dimakan.
Selain makanan, masih ada banyak sumber energi lainnya, misalnya matahari,
listrik, dan bahan bakar minyak bumi. Jadi, Energi adalah kemampuan untuk
melakukan kerja atau usaha. Dalam kehidupan sehari-hari, energi sering kita
sebut sebagai tenaga.
Macam-macam Bentuk
Energi
Energi kimia
Energi kimia adalah
energi yang dilepaskan selama reaksi kimia. Contoh sumber energi kimia adalah
bahan makanan yang kita makan. Bahan makanan yang kita makan mengandung unsur
kimia. Dalam tubuh kita, unsur kimia yang terkandung dalam makanan mengalami
reaksi kimia. Selama proses reaksi kimia, unsur-unsur yang bereaksi melepaskan
sejumlah energi kimia. Energi kimia yang dilepaskan berguna bagi tubuh kita
untuk membantu kerja organ-organ tubuh, menjaga suhu tubuh, dan untuk melakukan
aktivitas sehari-hari.
Contoh energi kimia
lainnya adalah pada peristiwa menyalanya kembang api. Kembang api dibuat dari
sejenis mesiu. Ketika mesiu tersebut terbakar, sejumlah gas terlepas dengan
kecepatan tinggi. Akibatnya, terjadi pelepasan energi ke udara. Selain dalam
bahan makanan dan kembang api, energi kimia juga tersimpan di dalam bahan bakar
seperti bensin, solar, dan minyak tanah. Energi kimia yang terkandung dalam
bahan bakar jenis ini sangat besar sehingga dapat digunakan untuk menggerakkan
mobil, pesawat terbang, dan kereta api.
Energi listrik
Energi listrik terjadi
karena adanya muatan listrik yang bergerak. Muatan listrik yang bergerak akan
menimbulkan arus listrik. Energi listrik banyak digunakan dalam kehidupan
sehari-hari. Misalnya sebagai penerangan. Energi listrik juga dapat digunakan
untuk menggerakkan mesin-mesin. Energi listrik yang biasa kita gunakan dalam
rumah tangga berasal dari pembangkit listrik. Pembangkit listrik tersebut
menggunakan berbagai sumber energi, seperti air terjun, reaktor nuklir, angin,
atau matahari.
Energi bunyi
Bunyi dihasilkan dari
benda yang bergetar. Ketika kita mendengar bunyi guntur yang sangat keras,
terkadang kaca jendela rumah kita akan ikut bergetar. Hal ini disebabkan bunyi
sebagai salah satu bentuk energi merambatkan energinya melalui udara.
Sebenarnya ketika terjadi guntur, energi yang dimiliki guntur tidak hanya
mengenai kaca rumah tetapi mengenai seluruh bagian rumah. Akan tetapi, energi
yang dimiliki guntur tidak cukup besar untuk menggetarkan bagian rumah yang
lainnya.
Energi kalor (panas)
Kalor merupakan salah
satu bentuk energi yang dapat mengakibatkan perubahan suhu maupun perubahan
wujud zat. Energi kalor biasanya merupakan hasil sampingan dari perubahan
bentuk energi lainnya. Energi kalor dapat diperoleh dari energi kimia, misalnya
pembakaran bahan bakar. Energi kalor juga dapat dihasilkan dari energi kinetik
benda-benda yang bergesekan. Sebagai contoh, ketika kamu menggosokgosokkan
telapak tanganmu maka kamu akan merasakan panas pada telapak tanganmu.
Energi cahaya
Matahari merupakan
salah satu sumber energi cahaya. Energi cahaya dapat diperoleh dari benda-benda
yang dapat memancarkan cahaya, misalnya api dan lampu. Energi cahaya biasanya
disertai bentuk energi lain seperti energi kalor (panas). Bahkan dengan
menggunakan sel surya, energi yang dipancarkan oleh matahari dapat diubah menjadi
energi listrik.
Energi pegas
Semua benda yang
elastis atau lentur memiliki energi pegas. Contoh benda elastis antara lain
pegas, per, busur panah, trampolin, dan ketapel. Jika kamu menekan, menggulung,
atau meregangkan sebuah benda elastis, setelah kamu melepaskan gaya yang kamu
berikan maka benda tersebut akan kembali ke bentuk semula. Ketika benda
tersebut kamu beri gaya maka benda memiliki energi potensial. Ketika gaya kamu
lepaskan, energi potensial pada benda berubah menjadi energi kinetik.
Energi nuklir
Energi nuklir merupakan
energi yang dihasilkan selama reaksi nuklir. Reaksi nuklir terjadi pada inti
atom yang pecah atau bergabung menjadi inti atom yang lain dan
partikel-partikel lain dengan melepaskan energi kalor. Reaksi nuklir terjadi di
matahari, reaktor nuklir, dan bom nuklir. Energi yang ditimbulkan dalam reaksi
nuklir sangat besar, oleh karena itu energi nuklir dapat digunakan sebagai
pembangkit listrik.
Energi mekanik
Mengapa kaki kita
terasa sakit saat kejatuhan buah mangga dari atas pohon? Hal itu disebabkan
buah mangga yang berada di atas pohon memiliki energi. Buah mangga yang jatuh
dari pohonnya memiliki energi mekanik. Pada saat buah mangga masih berada di
pohon, energi mekaniknya sama dengan energi potensialnya. Ketika buah mangga tersebut
jatuh sampai di tanah, energi mekaniknya sama dengan energi kinetiknya.
Besarnya energi mekanik merupakan penjumlahan antara besarnya energi kinetik
dengan energi potensial.
sumber:
Harmoni,A.(1992).Pengantar Ilmu Alamiah Dasar (IAD). Depok: Gunadarma
Harmoni,A.(1992).Pengantar Ilmu Alamiah Dasar (IAD). Depok: Gunadarma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar